machan – Seorang warga Dusun Kebun, Desa Bringsang, Kecamatan Giligenting, Sumenep, Madura, Jawa Timur, ditemukan meninggal dunia di kediamannya dengan luka di bagian kepala. Korban yang beridentitas Misnayu (59) diduga menjadi korban kekerasan dari anak kandungnya sendiri, Supriyanto (25).
Peristiwa nahas tersebut terjadi pada Minggu malam (17/8/25). Saat petugas tiba di lokasi, pelaku ditemukan di halaman rumah dengan luka robek di pergelangan tangan dan perut. Di sekitar TKP, polisi menemukan sebilah gunting dan pecahan piring berserakan.
Kapolsek Giligenting, AKP Mawardi, menjelaskan bahwa tim langsung bergerak cepat usai menerima laporan.
“Kami segera mengamankan TKP, mengumpulkan barang bukti, memeriksa saksi, serta membawa jenazah ke Puskesmas Giligenting untuk visum. Sementara pelaku kami evakuasi ke RSUD Sumenep untuk pemeriksaan medis dan tes kejiwaan karena diduga mengalami keterbelakangan mental,” jelasnya.
AKP Widiarti, Humas Polres Sumenep yang mewakili Kapolres AKBP Rivanda, S.I.K., menegaskan bahwa kasus ini ditangani secara profesional dan hati-hati.
“Ini kasus sensitif karena melibatkan hubungan keluarga dan dugaan gangguan jiwa pelaku. Kami telah berkoordinasi dengan keluarga, perangkat desa, dan dinas sosial untuk menentukan langkah terbaik,” ujarnya.
Saat ini, jenazah korban masih menjalani pemeriksaan medis di Puskesmas, sementara pelaku menjalani observasi di RSUD Sumenep. Polisi menunggu hasil tes kejiwaan sebelum memproses kasus ini lebih lanjut.