By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Minggu, Agu 3, 2025
  • Sumenep
  • Sumenep
  • Inspirasi
  • Opini
  • GEN Sumenep
  • GEN Jatim
  • Pamekasan
  • Pemerintah Kabupaten Sumenep
Search
Login
Melihat Dunia dari Madura
Support US
Madura Channel
  • Berita Madura
    • Bangkalan
    • Pamekasan
    • Sampang
    • Sumenep
    • Tapal Kuda
  • Luar Madura
    • Internasional
    • Nasional
    • Regional
    • Pendidikan
  • Harta
  • Tahta
  • Wanita
More
  • Cerita Rakyat
  • Gaya Hidup
  • Inspirasi
  • Pekarangan
  • Pendidikan
  • Sejarah
  • Sosbud
  • Wisata
  • Opini
Reading: Regulasi MBG Simpang Siur: Program Besar Tanpa Peta Jalan
Subscribe
Madura Channel
Minggu, Agu 3, 2025
  • Berita Madura
  • Luar Madura
  • Harta
  • Tahta
  • Wisata
  • Gaya Hidup
  • Cerita Rakyat
  • Inspirasi
  • Pekarangan
  • Pendidikan
  • Sejarah
  • Sosbud
  • Wanita
  • Opini
Search
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Privacy Policy
  • Hubungi
  • Pedoman
  • Redaksi
  • Tentang
© 2025 Madurachannel
Nasional

Regulasi MBG Simpang Siur: Program Besar Tanpa Peta Jalan

3 Juni 2025 10:26 pm
By
fathorrosy
3 Min Read
Share
3 Min Read
Regulasi MBG Simpang Siur: Program Besar Tanpa Peta Jalan (Ilustrasi)
Gambar hanya Ilustrasi
SHARE

Oleh: Arka Sadhana Ziyad*

machan – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) tampak seperti kabar baik. Tapi seperti banyak proyek populis lain, ia datang dengan wajah manis dan logistik yang misterius. Di balik janji satu piring bergizi untuk jutaan anak sekolah, tersimpan pertanyaan besar: regulasinya mana? Mitranya siapa? Mekanismenya apa?

Hingga hari ini, tidak ada regulasi teknis resmi yang menjelaskan siapa penanggung jawab utama di daerah. Siapa penyedia makanannya? Apakah lewat koperasi sekolah? UMKM lokal? Atau swasta besar yang akan borong semua tender? Apakah kepala sekolah punya hak menolak vendor? Bagaimana kontrol gizi dan keamanannya?
Jawaban-jawaban ini masih mengambang.

Pemerintah pusat terus menggembar-gemborkan anggaran jumbo dan target besar, tapi tidak disertai dengan:

Peraturan Presiden yang mengikat teknis pelaksanaan,

Petunjuk Teknis (Juknis) dan Petunjuk Pelaksanaan (Juklak) untuk daerah,

dan standar audit terhadap distribusi, kualitas, serta laporan penggunaan anggaran.

Lebih buruk lagi, pemerintah justru membuka ruang bagi kemitraan publik-swasta (PPP) dalam penyediaan makanan MBG. Artinya, ini membuka ladang subur bagi kongsi politik dan bisnis. Vendor-vendor besar bisa menyapu proyek makan gratis ini, menggusur pelaku lokal yang seharusnya diberdayakan.

Koperasi sekolah, kantin warga, dan UMKM lokal dijanjikan akan dilibatkan. Tapi tanpa regulasi yang jelas, mereka hanya menjadi penonton dari proyek yang katanya untuk rakyat, tapi dikelola korporat.

Masalah ini sudah mulai terlihat:

Di beberapa daerah, sudah muncul praktik penunjukan langsung vendor “titipan”, bahkan sebelum pilot project dimulai.

Di sisi lain, sebagian UMKM belum diberi pelatihan atau akses informasi soal MBG. Mereka hanya mendengar dari media, bukan dari kanal resmi pemerintah.

Sekolah pun bingung: apakah makanan harus dimasak di lokasi? Diantar? Siapa yang bertanggung jawab kalau makanan basi?

Tanpa sistem, program sebesar MBG adalah jebakan anggaran.
Kita sudah belajar dari bansos COVID-19, BPNT, PIP, dan BOS. Ketika dana besar dilepas tanpa fondasi hukum yang rigid, tanpa pengawasan independen, dan tanpa partisipasi publik yang kuat—yang muncul bukan keberdayaan rakyat, tapi manipulasi proyek dan administrasi fiktif.

Program MBG hari ini belum punya tulang punggung. Yang ada hanyalah harapan politis dan sketsa besar yang menggoda telinga. Tapi sketsa itu belum menyentuh realitas: sekolah yang belum punya dapur, guru yang belum dilatih gizi, dan sistem pengadaan yang masih carut-marut.

Kalau MBG tetap dipaksakan tanpa regulasi konkret, bukan hanya makanannya yang basi. Tapi juga kepercayaan publik.

*Pegiat Medsos dan Pengamat Kebijakan Publik

TAGGED:Makan Bergizi GratisMBG
Share This Article
Facebook Threads Copy Link
  • Topik Trending:
  • Sumenep
  • Sumenep
  • Inspirasi
  • Opini
  • GEN Sumenep
  • GEN Jatim
  • Pamekasan
  • Pemerintah Kabupaten Sumenep
  • Madura
  • Polres Sumenep

Must Read

64 Tahun Pramuka, Kwarcab Sumenep Gelar Kemah Bakti Pelatih Arya Wiraraja di Pantai Slopeng
2 Agustus 2025
Resmi Menjadi Universitas PGRI Sumenep, Begini Pesan Kepala LLDIKTI Wilayah VII Jatim
2 Agustus 2025
Jolly Roger, One Piece, dan Simbolisme Perlawanan: Menafsir Fenomena Pengibaran Bendera Mugiwara di Bulan Kemerdekaan
2 Agustus 2025
Dampingi Pelaku Seni dan UMKM, Mahasiswa KKN STKIP Dukung Penguatan Potensi Lokal
2 Agustus 2025
Atasi Masalah Lingkungan, Mahasiswa KKN STKIP Lakukan Inovasi Bak Sampah dari Bambu
2 Agustus 2025

Baca Lainnya

Hari Bapak Pramuka Indonesia: Sosok Panutan bagi Generasi Muda (Ilustrasi)
Nasional

Hari Bapak Pramuka Indonesia: Sosok Panutan bagi Generasi Muda

3 Min Read
KPK Perluas Penyidikan Kasus Dana Hibah Jatim: Geledah Kantor KONI dan Rumah Eks Pejabat (Ilustrasi)
Nasional

KPK Perluas Penyidikan Kasus Dana Hibah Jatim: Geledah Kantor KONI dan Rumah Eks Pejabat

2 Min Read
GEN Pamekasan Dorong Evaluasi Menu Gratis di Sekolah, Siap Fasilitasi Surat ke Presiden (Ilustrasi)
Pamekasan

GEN Pamekasan Dorong Evaluasi Menu Makan Bergizi Gratis di Sekolah, Siap Fasilitasi Surat ke Presiden

2 Min Read
Pulau Gag Blur di Google Maps, Aktivis Lingkungan: Kejadian ini Aneh (Ilustrasi)
Nasional

Pulau Gag Blur di Google Maps, Aktivis Lingkungan: Kejadian ini Aneh

2 Min Read
FPM Audiensi dengan Kementerian PKP, Heri Jerman: Kejati Jatim Akan Turun Langsung ke Penerima BSPS (Ilustrasi)
Nasional

FPM Audiensi dengan Kementerian PKP, Heri Jerman: Kejati Jatim Akan Turun Langsung ke Penerima BSPS

3 Min Read
Pamekasan Siap Distribusikan 14.000 Porsi Makanan Bergizi Gratis untuk Pelajar (Ilustrasi)
Pamekasan

Pamekasan Siap Distribusikan 14.000 Porsi Makanan Bergizi Gratis untuk Pelajar

2 Min Read
Terima Penghargaan dari BNN, Ketua Kwarda Jatim: Komitmen Ajak Generasi Muda Jauhi Narkoba (Ilustrasi)
Nasional

Terima Penghargaan dari BNN, Ketua Kwarda Jatim: Komitmen Ajak Pramuka Jauhi Narkoba

2 Min Read
Akan Lapor Polisi! Skandal Gelar Palsu Ketua Komite OSIS Nasional (Ilustrasi)
Nasional

Akan Lapor Polisi! Skandal Gelar Palsu Ketua Komite OSIS Nasional

3 Min Read
Show More
About Us

Madura Channel adalah platform media digital terpercaya yang mengangkat kekayaan budaya, berita, edukasi dan ‘pintu’ seputar Madura

Support

Dukung independensi jurnalisme —dengan dukungan Anda, suara kebenaran dan kebebasan informasi akan terus membahana, menginspirasi dan memberdayakan masyarakat Madura.

Advertise

Iklankan produk atau jasa Anda di sini dan rasakan perbedaan dalam menjangkau pasar yang autentik dan penuh potensi.

Kirim Tulisan

Kirim Tulisan – Suaramu, Ceritamu, Maduramu. Apakah kamu memiliki cerita, opini, atau informasi menarik seputar budaya, sejarah, dan kehidupan di Madura yang layak untuk disebarkan? Kirim ke Redaksi

Madura Channel
  • Privacy Policy
  • Hubungi
  • Pedoman
  • Redaksi
  • Tentang
Subscribe Newsletter
  • Daily Stories
  • Stock Arlets
  • Full Acess
Subscribe to our newsletter to get our newest articles instantly!
[mc4wp_form]
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?

Not a member? Sign Up