machan – Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) kecamatan Gapura kembali menunjukkan ekstistensinya, kali ini menggelar acara kreatif bertajuk “Creative Spark” yang berlangsung selama dua hari, (12-13/6/25) bertempat di Aula MWC NU Gapura.
Acara yang diikuti oleh Pimpinan Komisariat (PK) dan Pimpinan Ranting (PR) IPNU-IPPNU se-kecamatan Gapura menjadi ruang belajar sekaligus ekspresi diri yang difokuskan pada tiga bidang kekinian: desain grafis, jurnalistik, serta fotografi dan videografi.
Diawali dengan pembukaan pada Kamis kemarin, kemudian dilanjut dengan pelatihan desain grafis bersama Sugiyanto. Dalam penyampaiannya, ia tidak hanya membahas teknik, tetapi juga menyentuh sisi filosofis dari visual.
“Desain grafis yang baik bukan hanya enak dipandang, tapi juga mampu menyampaikan pesan seakan-akan ia berbicara,” ujarnya.
Hari kedua diisi pelatihan jurnalistik. Meski awalnya direncanakan bersama Ibnu Hajar (Anggota PWI Sumenep) namun pada akhirnya diganti Samsul Arifin, karena ada agenda yang bersamaan. Namun antusiasme peserta tetap tinggi, terlebih saat beliau menjelaskan peran penting seorang jurnalis.
“Jurnalis adalah lidah kebenaran. Ia menyampaikan yang benar, tepat, dan bermanfaat. Itu tugas yang mulia,” tegasnya, menginspirasi para peserta untuk menulis dengan tanggung jawab.
Materi terakhir adalah fotografi dan videografi oleh Ach. Fannany (LTN NU Sumenep) dengan gaya penyampaian santai namun sarat isi. Ia menekankan pentingnya menangkap makna, bukan sekadar momen.
“Foto dan video yang baik bukan hanya soal teknik, tapi tentang bagaimana kita menangkap makna dalam setiap momen,” jelasnya sambil memandu praktik lapangan.
Kegiatan ini juga mendapat sambutan hangat dari peserta. Salah satu peserta yang tidak mau disebutkan namanya menyampaikan kesannya dengan antusias,
“Setelah ikut pelatihan ini, saya merasa punya bahan dan semangat baru untuk berkarya. Rasanya ide-ide jadi lebih hidup,” katanya dengan penuh semangat.
Melalui Creative Spark 2025, PAC IPNU-IPPNU Gapura berharap kegiatan ini bukan hanya menjadi acara dua hari, tetapi menjadi pemantik semangat baru.
“Kami ingin acara ini menjadi titik awal lahirnya kader-kader kreatif NU yang bisa berkarya dan menyampaikan dakwah melalui media yang lebih segar dan menarik,” ujar Ketua Panitia
Dengan semangat kolaboratif dan penuh inspirasi, Creative Spark diharapkan mampu menjadi suluh yang terus menyala di tengah perjalanan pelajar NU menuju masa depan yang lebih kreatif dan berdaya.