machan – Pesta rakyat dalam rangka menyambut Hari Kemerdekaan ke-80 RI berhasil digelar dengan sukses di Desa Pagendingan, Kabupaten Pamekasan. Agustus Festival 2025, hasil kolaborasi apik antara Mahasiswa KKN Posko 09 Universitas PGRI Sumenep dan Pemerintah Desa setempat, berlangsung aman, lancar, dan penuh keceriaan tanpa ada insiden kericuhan, Rabu (21/08/25).
Keberhasilan tahun ini menjadi catatan sejarah manis setelah dua tahun sebelumnya sempat tersandung berbagai kendala, salah satu daya tarik utama festival, lomba tarik tambang, yang kerap rawan insiden, kali ini berhasil dikelola dengan sangat baik. Pengawasan ketat dari panitia dan tingginya kesadaran para peserta untuk menjaga sportivitas menjadi kunci keberhasilan.
Kepala Desa Pagendingan, Rahmawati, menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya atas terselenggaranya acara dengan begitu baik.
“Alhamdulillah, tahun ini pagelaran Agustus Festival bisa dikatakan seutuhnya. Warga sangat menikmati dan semua merasa nyaman. Semoga tahun-tahun berikutnya tetap seperti ini,” ujarnya.
Senada dengan itu, Nuril Auzar, Koordinator KKN Posko 09 Universitas PGRI Sumenep, menegaskan bahwa kesuksesan ini adalah buah dari kerja sama dan kekompakan seluruh pihak.
“Puji Syukur bagi Tuhan, telah merestui kegiatan Agustus Festival dengan tertib dan penuh kebahagiaan. Kami jadikan pembelajaran dari pagelaran sebelum-sebelumnya, sehingga pengaturan teknis dan pengawasan betul-betul kami maksimalkan. Hasilnya, alhamdulillah acara berjalan sesuai harapan,” tuturnya.
Dengan capaian ini, Agustus Festival 2025 tidak sekadar menjadi ajang hiburan semata, tetapi juga telah bertransformasi menjadi simbol kekompakan, kedewasaan berorganisasi, dan semangat gotong royong yang mengakar antara masyarakat desa dan para mahasiswa KKN.
